Engkau tenang begini?
engkau kesah begini?
engkau mahu begini?
jawablah . . .
bukankah ini yang kau pinta
ketenangan
kesunyian
atau kebahagian
atau . . . apa?
Apa sebenarnya
pengertian yang tak pasti
untuk apa . . .
untuk siapa . . .
Siapa mampu, jika setiap kalai hati terluka
jiwa terasa
siapa berdaya, jika apa saja . . tiada yang kena
engkau siapa dalam era ini
dalam cerita ini
sendiri atau sendirian
sama bukan?
Apa lagi? . . .
menanti,
sampai bila
tak perlu lagi
yang perlu
terima segalanya
23.07.1997,
Kulim
No comments:
Post a Comment