Lama aku berdiri disini
dalam rakit alam, sepi sendiri
sendiri aku mencari erti
sebuah kehidupan hakiki
Perubahan masa menjadi arus
membawa aku ke kuala yang deras
aku mabuk
dengan kuala yang luas
penuh janji hidup yang tak pernah ku tuas
Ku jungkit rakit terkena batu
batu bersinar melarik rindu
pada cahaya kau ku tunggu
Sungguh cahaya penerang jiwa
ku cipta madah, salam ku pertama
engkau sambut aku gembira
engkau gembira sedang aku dalam duka
kenapa aku engkau terima
yang akhirnya engkau lupa
"aku rindu kau pun rindu"
"cinta kita berlainan"
Kulim,
20.06.1995
No comments:
Post a Comment